Jumat, 23 Januari 2015

Where we met....

Saya....lahir di parepare.... masa SMA, kuliah dan kerja di Makassar
Dia.... lahir di trenggalek.... besar di Trenggalek... terakhir bekerja di Bojonegoro... kenapa sy tulis "terakhir"?? Karena dia adalah tipe pekerja keras yg sebelumnya telah bekerja di berbagai company.. dan akhirnya berusaha "memantaskan" diri untuk melamar saya dengan bekerja di (Alhamdulillah) BRI...
Proses perkenalan hingga menikah... memakan waktu yang tidak singkat... sekitar 5-6 tahun mungkin... "saya bukan tipe pengingat tanggal bulan dan tahun yang baik"...
Dunia Maya... adalah awal perkenalan kami... "mustahil" bagi sebagian orang... namun kita tidak bisa menyangkal bahwa diluar sana juga banyak orang yg ketemu jodohnya lewat dunia maya... termasuk anda mungkin....

Masa sekolah hingga kuliah.... bisa dibilang saya ini orang yang tidak pandai bergaul... apalagi dengan lawan jenis... hal inilah yang membuat ruang lingkup pertemanan saya di dunia nyata menjadi sangat terbatas... hingga akhirnya saya mengenal dunia maya... dunia dimana tak ada ruang dan waktu yang membatasi...


Saya pun sempat terbuai dengan dunia itu... dan juga sempat merasakan dampak negatif dunia itu.. saya pun mengurangi intensitas saya untuk terjun ke dunia itu....

Hingga akhirnya dia meng add account saya di salah satu aplikasi Chat... Nimbuzz... dia bukan lelaki pertama yg saya kenal lewat dunia maya dan Alhamdulillah dan Insya Allah menjadi yang terakhir..
54t_rya... nama account nya (kalau sy tidak salah ingat :-p) meng add account saya yg kala itu chubby_new atau shanyneeh (saya lupa... saking banyakx account)..
Awal chat seperti biasa... nama? Asl? Kul ker? Bla.. bla.. bla... dsb.. waktu itu dia memperkenakan diri sebagai satria... yang belakangan baru saya tahu kalau nama panggilan di keluargax adalah yuda.. Sofyan Satria Yuda.. adalah lelaki yang kini menjadi suami saya....
Di tahun pertama kami chatting... dia sering meminta nope (istilah keren nomer hape dlm dunia per chatting an).... namun karena waktu itu saya menjadi lebih waspada... saya tak serta merta memberikan nope saya kepadanya... dari perkenalan itu saya tau kalau dia berasal dari trenggalek, jatim... satu tahun berlalu dan saya belum memberikan nomer kontak sama sekali...
Lalu akhirnya musibah menghampiri kami di parepare, rumah kemasukan maling dan hape saya pun ikut raib.... So, saya gak chatting lagi untuk beberapa saat... seminggu, 2minggu, sebulan, 2bulan... entah berapa lama....
Hingga akhirnya hape berganti dan saya kembali mendownload aplikasi Nimbuzz... dan ternyata dia masih disana... kembali menyapa saya... dan kembali untuk kesekian kalinya menanyakan nomer hape...
Ok... sudah setahun lebih.. mungkin ini saatnya untuk mengenalnya lebih dekat dengan mendengar suara... saya masih sangat ingat... kala itu saya dalam perjalanan dari parepare ke makassar... saat saya memutuskan untuk memberi dia nope saya dan dia langsung menelpon saat itu juga... untuk pertama kali... kami pun mengobrol saling mendengar suara satu sama lain....
Dua tahun sudah mengenalnya.... hanya melalui telepon... tak jarang kami saling berbagi cerita hingga pagi tanpa tidur.... Tahun ketiga saya magang di salah satu Rumkit di surabaya... namun sayang waktu itu belum ada waktu untuk bertatap muka.... dia juga kelihatannya belum berani kala itu... di tahun yang sama saya memutuskan untuk ikut kursus bahasa inggris di kampung inggris kediri.... hanya 2 jam dari kotanya... disanalah kami bertemu untuk pertama kalinya... bertemu tiap sabtu dan minggu.... 45 hari saya di kota itu... namun dia tak kunjung mengajak saya untuk jalan2 ke kotanya...
Tahun ke empat... saya diajak bertemu keluarganya... dan Alhamdulillah sambutan yg menyenangkan dari orang tua nya... di kala itu orang tuanya menjelaskan kalau saat itu anaknya masih belum memiliki pekerjaan tetap dan meminta waktu agar dia mendaftar kerja di bank BRI...
Kesabaran berbuah manis... dia akhirnya diterima dengan penempatan Bojonegoro... beberapa bulan setelah dia bekerja.... saya pun menagih janji... janji bahwa dia akan melamar saya... dan akhirnya... setelah lebaran tahun lalu... dia bersama bapaknya datang untuk melamar... Alhamdulillah... hingga sekarang kami sudah sah menjadi suami istri dalam ikatan suci pernikahan...
So, teman2 yg mungkin saat ini menjalin hubungan spesial di dunia maya... jangan berkecil hati... tidak ada yang mustahil jika Tuhan sudah berkehendak...
23 januari 2015
11.28 pm

2 komentar:

irmasafitri76 mengatakan...

so sweet...nice story

Anonim mengatakan...

Ass,,selamat ya mbk,alhamdulillah,,tolong beri dia kebahagiaan yg tiada putus2nya,jaga dia selalu mbk,,sampaikan maafku sebanyak banyaknya ke dia(ndul).